Penelitian refrigeran saat ini sedang
difokuskan untuk menemukan refrigeran alternatif baru dengan nilai Ozone
Depleting Potential dan Global Warming Potential yang rendah, namun memiliki
efisiensi yang tinggi. Fokus utama penelitian refrigeran adalah thermophysical
properties dari refrigeran alternatif baru, di antaranya viskositas
dinamis, karena penting untuk menentukan perilaku dan efisiensi zat pendingin
baru tersebut. R-134a sering digunakan sebagai benchmark dalam
penelitian refrigeran karena telah melalui banyak penelitian, serta juga memiliki
data prediksi yang baik, namun penggunaannya sudah mulai dihentikan karena
memiliki nilai Global Warming Potnential yang tinggi. Dalam penelitian
ini, simulasi dimodelkan berdasarkan penelitian eksperimental untuk menentukan
viskositas dinamis refrigeran, menggunakan R-134a sebagai verifikasi dan data
REFPROP sebagai referensi. Pengujian telah dilakukan pada 19 titik dengan suhu
39,6°C - 82,79°C dan 1,7 MPa – 4,1 MPa. Hasil menunjukkan adanya kecenderungan tren
nilai viskositas dinamis yang menurun seiring dengan naiknya temperatur, serta akurasi
yang baik dengan deviasi yang rendah, baik terhadap data REFPROP maupun data
eksperimen, di mana deviasi rata-rata terendah sebesar -0,04?n tertinggi
sebesar -0,97%.