Abstrak


Pengembangan Media Digital Web Suaindonesia.com untuk Pembelajaran Menulis Berita dengan Pendekatan Kontekstual pada Mahasiswa Program Studi PBSI Provinsi Jawa Tengah


Oleh :
Muhammad Noor Ahsin - T842108010 - Fak. KIP

Pembelajaran keterampilan menulis berita dapat berhasil dengan baik apabila salah satunya didukung dengan pemilihan media yang tepat dalam pembelajaran di Program Studi PBSI. Permasalahannya keterampilan menulis berita mahasiswa masih belum maksimal dan media yang digunakan belum mendukung kompetensi menulis berita mahasiswa. Tujuan penelitian pengembangan ini adalah (1) mendeskripsikan dan menjelaskan kondisi media pembelajaran menulis berita di Prodi PBSI; (2) mendeskripsikan dan menjelaskan kebutuhan dosen dan mahasiswa Prodi PBSI terhadap media pembelajaran menulis berita berbasis website dengan pendekatan kontekstual; (3) mendeskripsikan dan menjelaskan pengembangan media digital berbasis website untuk pembelajaran menulis berita dengan pendekatan kontekstual pada mahasiswa Prodi PBSI; (4) mendeskripsikan dan menjelaskan hasil uji keefektifan media digital website untuk pembelajaran menulis berita pada mahasiswa PBSI.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (R&D). Rancangan penelitian R&D dalam penelitian ini merujuk pada Sukmadinata yang terdiri atas tiga tahap yaitu studi pendahuluan, pengembangan, dan pengujian. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam tahap studi pendahuluan adalah pendekatan deskriptif kualitatif, pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, studi dokumen, serta analisis data kualitatif dan kuantitatif. Pengembangan dengan lokakarya, uji terbatas, uji luas, dan penilaian pakar. Pengujian media dilakukan dengan metode eksperimen menggunakan desain penelitian quasi eksperimen dan teknik analisis data dengan One Way Anova.
 Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Kondisi media pembelajaran menulis berita yang digunakan di prodi PBSI di Jawa Tengah menunjukkan dari lima universitas mayoritas menggunakan media salindia, papan tulis, video, audio, dan zoom meeting. Media yang sering digunakan adalah salindia; 2) media digital berbasis website yang dibutuhkan dosen dan mahasiswa adalah media digital website yang memiliki menu yang mendukung pembelajaran menulis berita mata kuliah jurnalistik. Selain itu membutuhkan media digital yang menarik, mudah diakses, dan bisa digunakan untuk praktik publikasi tulisan, serta membutuhkan pendekatan kontekstual; 3) Hasil pengembangan media digital berbasis website yang dikembangkan termasuk kategori baik ditinjau dari hasil kelayakan media dan kelayakan materi serta respon dosen dan mahsiswa sebagai pengguna; 4) uji statistik hasil One Way Anova test menunjukkan bahwa hasil belajar keterampilan menulis berita kelompok eksperimen 1 lebih baik dari kelompok eksperimen 2, eksperimen 3, dan eksperimen 4,  diperoleh diperoleh F hitung sebesar 9,710 sedangkan F tabel sebesar 2,72 dengan taraf significancy α = 0,05. Jadi F hitung  >   F tabel. Disimpulkan bahwa media digital berbasis website lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran yang menerapkan media salindia, video, dan media audio.