Bawang merah merupakan komoditas penting
yang memiliki nilai jual tinggi dan banyak manfaat, akan tetapi pembungaan dan
pembentukan biji bawang merah di Indonesia tergolong sulit. Upaya untuk
mendorong pembungaan dan pembentukan biji bawang merah yaitu dengan
pengaplikasian ZPT dan nutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatkan komposisi
ZPT dan nutrisi yang tepat untuk pembungaan dan pembentukan biji bawang merah.
Penelitian dilaksanakan di Desa Ngringo, Kecamatan
Jaten, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah mulai bulan Mei sampai Agustus 2023.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan satu
faktor yaitu komposisi ZPT (NAA 50 ppm, giberelin 80 ppm, sitokinin 37,5 ppm)
dan nutrisi (kalium 100 kg/ha dan boron 6 kg/ha). Analisis data menggunakan uji
ANOVA (Analysis of Variance).
Variabel yang diamati adalah umur berbunga, bobot bunga, persentase tanaman
berbunga, jumlah umbel per rumpun, jumlah kapsul total per rumpun, jumlah
kapsul bernas per rumpun, jumlah kapsul hampa per rumpun, jumlah biji per
rumpun, bobot biji per rumpun, dan bobot 1000 biji. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa kombinasi ZPT dan nutrisi mampu mendorong pembungaan dan
pembentukan biji bawang merah, meskipun tidak signifikan.