;

Abstrak


Kerentanan Struktur Bangunan Gedung Olahraga Indoor Dengan Elemen Struktur Kolom Miring


Oleh :
Annisa Nilam Sari - S942208002 - Fak. Teknik

Bencana gempa merupakan bencana alam dengan yang probabilitas kejadiannya kecil tetapi dengan risiko konsekuensi yang besar. Indonesia merupakan daerah rawan gempa yang mana diapit oleh 3 lempeng. yang mengakibatkan Indonesia menjadi wilayah rawan gempa bumi. Penelitian ini menganalisis kinerja dan risiko seismic pada bangunan public gedung olahraga indoor di Kecamatan Manahan. Kota Surakarta yang memiliki kolom miring berpenampang elips. Dari tahun 1867-2022 terdapat 10 gempa besar yang terjadi di beberapa kota yang berdekatan di Kota Surakarta. 

Analisis risiko seismic dilakukan dengan menyusun fungsi kerapuhan yang digambarkan dalam bentuk kurva kerapuhan. Prosedur analisis dimulai dengan menyusun model elemen hingga 3D dalam komputer dan mengaplikasi beban pushover sehingga struktur mencapai perilaku nonlinier dengan spesifikasi material beserta pembebanan sesuai dengan peraturan SNI 1726-2019 dan menghasilkan kurva kapasitas. yang kemudian diubah menjadi kurva spektrum kapasitas. Batasbatas kerusakan ditetapkan berdasarkan kriteria ATC-40 dan HAZUS MH-MR 5.Fungsifragility didefinisikan sebagai pobabilitas bersyarat terlampauinya batasbatas kerusakan yang ditetapkan untuk berbagai intensitas gempa.

Dari penelitian ini didapatkan probabilitas kerusakan bangunan berdasarkan percepatan tanah di Surakarta dengan kriteria ATC-40 pada sumbu X pada kerusakan Immadiate Occupancy sebesar 13,29% Life safety sebesar 3,21%, pada sumbu Y batas IO sebesar 55,51% LS  sebesar 13,89% untuk pedoman HAZUS MH-MR 5 pada sumbu X probabilitas untuk kerusakan slight sebesar 60,29%, moderate 30,97%, extensive 3,21?n complete sebesar 0,42%, dan untuk sumbu Y slight sebesar 93,76%, moderate 73,06%, extensive 12,24%, dan complete sebesar 9,47%.