Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh latihan daya tahan
terhadap VO2Max atlet pencak silat
remaja usia 15-17 tahun sekaligus untuk meningkatkan kapasitas daya tahan pada atlet
pencak silat Garuda Silat Academy.
Penelitian ini merupakan sebuah
penelitian eksperimen semu (quasi
eksperimental) one group pretest-posttest design. Pengambilan sampel pada
penelitian ini menggunakan tehnik purposive
sampling, sampel dari penelitian ini merupakan atlet pria remaja usia 15 –
17 tahun Garuda Silat Academy dengan jumlah sebanyak 20 anak. Teknik
pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan multistage fitness test (MFT) guna mengambil data VO2Max tiap tiap atlet, dan dilakukan
sebanyak dua kali pada saat sebelum dan sesudah treatment.
Hasil analisis data pada penelitian ini dapat disampaikan bahwa adanya pengaruh latihan daya tahan yang signifikan terhadap peningkatan VO2Max atlet pencak silat remaja usia 15-17 tahun Garuda Silat Academy. Hal itu dapat dilihat dari Thitung (6.801) > Ttabel (2,093) selain itu dapat dilihat pada taraf signifikasi sebesar 0.00 < 0>
Simpulan pada penelitian ini peningkatan
kapasitas VO2Max pada atlet Garuda
Silat Academy setelah dilakukan treatment
latihan daya tahan selama 18 kali pertemuan sebesar 7.31%.