Pendahuluan: Menjadi tipe spondylolisthesis yang paling umum kedua, tidak ada analisis bibliometrik mengenai spondylolistesis istmik. Penelitian ini bertujuan untuk mengisi kesenjangan tersebut dengan mengeksplorasi topik dan tren penelitian spondilolistesis istmik melalui analisis bibliometrik.
Metode: Pencarian database Scopus pada spondylolistesis istmik menghasilkan 700 artikel. Setelah menyesuaikan kriteria inkusi, jumlah artikel berkurang menjadi 519 artikel. Seluruh 519 artikel yang diperoleh diekstraksi dalam ekstensi CSV dan dianalisis lebih lanjut dengan VOSviewer 1.6.19 dan Biblioshiny.
Hasil dan Diskusi: Artikel pertama yang diterbitkan pada tahun 1975 merupakan artikel yang paling banyak dikutip secara global. Produksi ilmiah berfluktuasi sejak tahun 1975 dengan pertumbuhan stabil yang mencapai puncaknya pada tahun 2022, sementara kutipan cenderung menurun. Amerika Serikat memimpin dalam hal penelitian yang dipublikasikan mengenai spondylolistesis istmik. Spine adalah jurnal teratas dengan jumlah artikel, kutipan, dan faktor dampak terbanyak. Sepuluh kata kunci penulis yang paling umum digunakan terkait dengan perawatan operatif. VOSviewer mengidentifikasi 6 kluster co-occurence. Diagram strategis dari tahun 2002–2012 dan 2013–2024 menunjukkan evolusi tema.
Kesimpulan: Penelitian ini merupakan penelitian pertama yang merangkum pertumbuhan publikasi mengenai spondilolistesis istmik. Publikasi diperkirakan akan menurun pada tahun 2024. Publikasi mengenai teknik bedah menjadi topik utama, ditandai dengan seringnya disebutkan sebagai kata kunci penulis dalam analisis bibliometrik kami. Hal ini selanjutnya dikorelasikan dengan hasil analisis diagram strategis yang menunjukkan perkembangan berkelanjutan dalam teknik fusi tulang belakang. Baru-baru ini, endoscopic spine surgery dan patient reported outcome measures telah muncul sebagai topik baru namun masih jarang menjadi topik.