Abstrak


Analisis Tataniaga Komoditas Cengkeh di Desa Tajun Kecamatan Kubutambahan Kabupaten Buleleng Provinsi Bali


Oleh :
Kadek Wahyu Rosetiani - H0818050 - Fak. Pertanian

Cengkeh merupakan salah satu komoditas perkebunan Indonesia yang memiliki nilai yang cukup tinggi. Pada tahap ini petani komoditas cengkeh memerlukan adanya peran pihak lain untuk menyalurkan cengkeh kepada konsumen. Hadirnya pihak perantara yaitu lembaga tataniaga di antara petani dan konsumen menciptakan adanya margin harga yang mempengaruhi harga jual pada konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati pola saluran tataniaga dan tingkat efisiensi saluran tataniaga secara ekonomi. Metode dasar penelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif analitis. Lokasi penelitian adalah di Desa Tajun, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali. Penentuan sampel menggunakan metode snowball sampling dengan 30 petani responden dan snowball sampling dengan 8 lembaga tataniaga. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat empat pola saluran tataniaga komoditas cengkeh. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa saluran I menjadi saluran tataniaga yang paling efisien dengan nilai persentase margin tataniaga terendah sebesar 4,32?n farmer’s share tertinggi sebesar 95,68%.