Sebuah investigasi
eksperimental dilakukan untuk mengevaluasi peningkatan transfer kalor dalam
jaket pendingin cair motor Brushless Direct Current (BLDC) menggunakan
0,1 vol.% Al2O3-TiO2/water
hybrid nanofluids dengan rasio volume 50:50. Hydrobrake
dynamometer digunakan untuk menghasilkan fluks kalor dari motor listrik.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki kinerja termal, mengamati
karakteristik torsi, dan mengevaluasi efisiensi mekanis motor BLDC. Sebuah hydrovrake
dynamometer digunakan dalam pengujian ini untuk memberikan pembebanan pada
motor BLDC karena mampu meningkatkan temperatur motor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hybrid
nanofluid yang diamati menunjukkan temperatur yang lebih baik pada
permukaan jaket, stabilitas termal yang lebih tinggi, dan penundaan panas
berlebih dengan penurunan rata-rata sebesar 3,7%. Sebuah peningkatan bilangan Nusselt sebesar 86%
pada Al2O3-TiO2/water
hybrid nanofluids menunjukkan peningkatan suhu yang lebih
terkendali, menunjukkan kemampuan penyerapan fluks kalor yang lebih unggul.
Penggunaan hybrid nanofluid menunjukkan stabilitas efisiensi yang lebih
baik pada berbagai rotasi per menit (RPM), berbeda dengan air yang menunjukkan
ketidakstabilan efisiensi pada RPM tinggi.