Abstrak


Faktor - Faktor Resiliensi Pada Ibu Tunggal Karena Cerai Mati yang Menjalani Peran Ganda


Oleh :
Bthari Parahita Putri Firmandjaja - G0119023 - Fak. Psikologi

Seorang wanita yang menjadi ibu tunggal yang juga menjalani peran ganda tentu tidaklah mudah, sehingga diperlukannya proses resiliensi agar individu tersebut menjadi individu yang dapat beradaptasi positif dengan keadaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan gambaran faktor-faktor resiliensi pada ibu tunggal karena cerai mati yang menjalani peran ganda. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan wawancara kepada subjek. Pemilihan subjek menggunakan purposive sampling dan subjek penelitian adalah dua orang ibu tunggal yang cerai mati serta menjalani peran ganda dalam kehidupannya. Penelitian ini didukung dengan data dari key person dari masing – masingsubjek. Dan untuk analisis data menggunakan triangulasi sumber, bahan referensi berupa rekaman audio wawancara dan dokumentasi foto. Berdasarkan penelitian ini, faktor – faktor resiliensi pada ibu tunggal yang karena cerai mati yang berperan ganda tergolong menjadi dua kategori yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal terdiri dari spiritualitas, optimisme, empati, reaching out, efikasi diri, regulasi emosi, analisis kausal, dan pengendalian impuls. Serta faktor eksternal yang terdiri dari dukungan sosial dan pekerjaan. Namun pada faktor eksternal, pekerjaan hanya terdapat pada subjek yang bekerja sebagai karyawan tetap di perusahaannya.