250 mg/dL, dibuat luka pada punggung berukuran 1            x0,5 cm. Perlakuan selama 21 hari. Pemeriksaan kadar NF-kB, TNF-α, Caspase-3, polimorfonuklear dan  vaskularisasi. Data dianalisis dengan uji One Way Anova dan Kruskal-Wallis, dilanjutkan Post Hoc. Hasil : Pemberian EEBO dapat  menurunkan kadar  NF-kB, kadar TNF-α, ekspresi Caspase-3 menurun,kadar polymorfonukler  menurun secara signifikan, dimana P value.(< 0> Kesimpulan : EEBO berpengaruh terhadap penyembuhan luka yang ditandai dengan penurunan  kadar  NF-kβ, TNF-α, Eksprsi Caspase -3,  polimorfonuklear dan perbaikan vaskularisasi. .  " /> Abstrak | Pengaruh Ekstrak Etanol Buah Okra ( Abelmoschus esculentus) Terhadap Penyembuhan Luka Pada Tikus Wistar Model Diabetes Melitus 250 mg/dL, dibuat luka pada punggung berukuran 1            x0,5 cm. Perlakuan selama 21 hari. Pemeriksaan kadar NF-kB, TNF-α, Caspase-3, polimorfonuklear dan  vaskularisasi. Data dianalisis dengan uji One Way Anova dan Kruskal-Wallis, dilanjutkan Post Hoc. Hasil : Pemberian EEBO dapat  menurunkan kadar  NF-kB, kadar TNF-α, ekspresi Caspase-3 menurun,kadar polymorfonukler  menurun secara signifikan, dimana P value.(< 0> Kesimpulan : EEBO berpengaruh terhadap penyembuhan luka yang ditandai dengan penurunan  kadar  NF-kβ, TNF-α, Eksprsi Caspase -3,  polimorfonuklear dan perbaikan vaskularisasi. .   " />

Abstrak


Pengaruh Ekstrak Etanol Buah Okra ( Abelmoschus esculentus) Terhadap Penyembuhan Luka Pada Tikus Wistar Model Diabetes Melitus


Oleh :
Etlidawati - T502008010 - Fak. Kedokteran

PENGARUH EKSTRA ETANOL BUAH OKRA (Abelmoschus Esculentus) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS WISTAR MODEL DIABETES MELITUS

 

(Kajian Terhadap  Nuclear Factor-Kappa Beta , Tumor Necrosis Factor Alpfa, Cysteine-aspartic acid protease 3, Polimorfonuklear dan Vaskularisasi ) 

 

Etlidawati

NIM: T502008010

 

ABSTRAK

Latar Belakang: Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit ganguan metabolik  yang ditandai dengan hiperglikemia yang disebabkan karena kelainan dalam proses sekresi insulin, kinerja insulin ataupun keduanyan. Komplikasi yang sering mikrovaskularisasi pada pembuluh darah kecil yaitu lesi spesifik diabetik yang menyerang pembuluh darah kapiler. Dalam penyembuhan luka Reactive Oxygen Species sangat berperan, ROS meningkat mengakibatkan penyembuhan luka terhambat. Flavanoid sebagai anti oksidan  digunakan untuk mengobati DM. Tujuan  untuk membuktikan pengaruh ekstra etanol buah okra (EEBO ) terhadap penyembuhan luka pada tikus wistar model DM dengan kajian  kadar NF-kB, TNF-α, Caspase-3, Polimorfonuklear, Vaskularisasi pada penyembuhan  luka pada tikus wistar model DM.

Metode: Penelitian experimental laboratory dengan  posttest only control menggunakan 30 tikus wistar jantan, berat 200 - 300 gram dibagi menjadi 5 kelompok : K(-) , K(+)  dengan terapi metformin, P1 EEBO  300 mg/KgBB, P2 dosis 600 mg/kgBB, P3 dosis 900 mg/KgBB.  Tikus  dibuat  DM jika bila kadar GDP >250 mg/dL, dibuat luka pada punggung berukuran 1            x0,5 cm. Perlakuan selama 21 hari. Pemeriksaan kadar NF-kB, TNF-α, Caspase-3, polimorfonuklear dan  vaskularisasi. Data dianalisis dengan uji One Way Anova dan Kruskal-Wallis, dilanjutkan Post Hoc.

Hasil : Pemberian EEBO dapat  menurunkan kadar  NF-kB, kadar TNF-α, ekspresi Caspase-3 menurun,kadar polymorfonukler  menurun secara signifikan, dimana P value.(< 0>

Kesimpulan : EEBO berpengaruh terhadap penyembuhan luka yang ditandai dengan penurunan  kadar  NF-kβ, TNF-α, Eksprsi Caspase -3,  polimorfonuklear dan perbaikan vaskularisasi. .