Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi serta menganalisis hambatan pada Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi di Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini mengunakan jenis penelitian empiris dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan melalui hasil wawancara dan dokumentasi. Badan Pusat Statistik Kabupaten Karanganyar merupakan bagian dari instansi vertikal Badan Pusat Statistik yang menyelenggarakan pendataan awal registrasi sosal ekonomi dalam rangka perbaikan kualitas data penduduk dan pembentukan basis data kondisi sosial ekonomi di Kabupaten Karanganyar serta sebagai implementasi kebijakan reformasi perlindungan sosial. Hasil penelitian berdasarkan teori implementasi George Edward III masih terdapat beberapa variabel yang belum terpenuhi seperti variabel komunikasi pada aspek kejelasan (clarity) dan variabel sumber daya pada aspek sumber daya manusia. Selain itu pada pengimplementasiannya ditemukan beberapa hambatan ketika pelaksanaan, pada aspek internal hambatannya antara lain pemberian instruksi dari pemerintah pusat kepada Badan Pusat Statistik sebagai instansi pelaksana yang cenderung mempet dengan waktu pelaksanaan, kualitas sumber daya pelaksana khususnya petugas lapangan sebagai ujung tombak pembentuk data sosial ekonomi, kurang efektifnya pelaksanaan pelatihan petugas lapangan, dan kurangnya kejelasan dalam penyampaian informasi Pendataan Awal Registrasi Sosial ekonomi oleh pihak yang berkepentingan kepada penduduk, serta hambatan pada aspek eksternal yaitu klirunya presepsi masyarakat terhadap petugas pendataan dan adanya penduduk yang sulit ditemui.