Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penerimaan pengguna pada aplikasi
SIMPEL (Sistem Informasi Pelayanan Elektronik) di layanan perizinan berbasis
digital kabupaten Karanganyar. Penelitian ini menggunakan model teori UMEGA (Unified
Model of Electronic Government Acceptance) dengan lima variabel bebas, satu
variabel bebas, dan satu variabel terikat. Peneltian ini menggunakan metode
kuantitatif dengan melakukan pengambilan sampel secara convienience sampling
dengan menyebar kuesioner secara online kepada pengguna SIMPEL dan
mendapatkan 98 responden. Teknik analisis data
menggunakan PLS-SEM dengan menggunakan aplikasi SmartPLS 4.0. Hasil dari
penelitian ini adalah terdapat tiga variabel dalam UMEGA yang mempengaruhi
minat perilaku dalam menggunakan SIMPEL yaitu variabel Ekspektasi Usaha,
Kondisi fasilitas, dan Sikap pengguna. Sedangkan variable Ekspektasi kinerja,
pengaruh sosial dan Resiko yang dirasakan tidak terbukti berpengaruh terhadap
minat perilaku menggunakan aplikasi SIMPEL.