Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui Hubungan antara aktivitas fisik dengan kecerdasan emosional siswa SMP Negeri 2 Karanganyar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan model korelasional, dengan sampel 75 siswa ditentukan dengan rumus Slovin, teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purpolsive sampling dimana sampel ditentukan berdasarkan kriteria tertentu. Penelitian ini menggunakan angket Skala aktivitas fisik Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) dan skala kecerdasan emosional Self Report Emotional Intelligence Test (SSEIT). Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan Uji Pearson Correlation. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa tedapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan kecerdasan emosional dengan nilai signifikansi sebesar 0,007. Hubungan antara aktivitas fisik dengan kecerdasan emosional terdapat hubungan yang lemah dengan arah positif, hal ini terlihat pada koefisien korelasi yang menunjukan nilai sebesar 0,307. Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat hubungan yang lemah kearah positif antara aktivitas fisik dengan kecerdasan emosional siswa SMP Negeri 2 Karanganyar, semakin tinggi tingkat aktivitas fisik seseorang semakin tinggi juga tingkat kecerdasan emosional.
