;

Abstrak


Pengembangan e-module berbasis Problem Research Based Learning (PRBL) untuk meningkatkan Keterampilan Proses Sains (KPS) siswa kelas VIII materi unsur, senyawa dan campuran


Oleh :
Wuri Wardani - S832008004 - Fak. KIP

Wuri Wardani. 2024 Pengembangan E- Module Berbasis Problem Research Based Learning (PRBL) untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains (KPS) Siswa Kelas VIII Materi Unsur, Senyawa dan Campuran. Tesis. Pembimbing:  Dr. Baskoro Adi Prayitno, S. Pd., M.Pd., Kopembimbing: Lina Mahardiani, S.T., M.M., M.Sc., Ph.D., Program Studi Magister Pendidikan Sains, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui kelayakan e-module  berbasis Problem Research Based Learning (PRBL) untuk meningkatkan Keterampilan Proses Sains (KPS) siswa kelas VIII materi unsur, senyawa dan campuran; 2) menganalisis kepraktisan e-module yang dikembangkan; 3) menganalisis keefektifan e-module yang dikembangkan. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4-D yang terdiri dari 4 tahap yaitu: 1) mendefinisikan (define), 2) rancangan (design), 3) pengembangan (development), 4) penyebaran (diseminate). Metode Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif untuk uji kelayakan dan kepraktisan, metode kuasi eksperimen untuk uji keefektifan. Teknik analisis data untuk uji kelayakan menggunakan formula aiken’s, uji kepraktisan menggunakan rumus kepraktisan dan uji keefektifan menggunakan uji dependent t-testeffect size dan N-gain score. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket, lembar validasi dan tes tertulis berupa soal evaluasi KPS berupa pilihan ganda beralasan. Simpulan dari hasil penelitian ini adalah 1) E-module berbasis Problem Research Based Learning (PRBL) untuk meningkatkan Keterampilan Proses Sains (KPS) Siswa kelas VIII materi unsur, senyawa dan campuran yang dikembangkan layak digunakan dengan kategori sangat baik. Nilai kelayakan rata-rata yang didapat adalah 84% untuk keseluruhan kriteria; 2) E-module yang dikembangkan dinyatakan praktis dari uji persepsi guru dan siswa meggunakan angket. Tingkat kepraktisan yang didapat sebesar 96?ri guru dan 89,6?ri siswa; 3) E-module yang dikembangkan efektif digunakan untuk meningkatkan KPS sisw. Tingkat signifikansi yang di dapat adalah 0,00 dari analisis menggunakan uji t, kategori sedang dengan nilai 0,63 (kelompok 1), 0,61 (kelompok 2) dan 0,77 dari analisis effect size dan >0,7 analisis menggunakan N-gain Score.