;

Abstrak


UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN RESTORATIVE SLEEP QUESTIONNAIRE VERSI BAHASA INDONESIA


Oleh :
Rozaq Noor Hakim - S572102006 - Fak. Kedokteran

Latar belakang: Nonrestorative sleep (NRS) merupakan keluhan kualitas tidur yang buruk, dimana individu tidak merasa segar saat bangun meskipun durasi tidur cukup. Prevalensi NRS 2,4-43% pada populasi umum, dan 16-60% pada remaja. Konsekuensi psikiatrik yang ditimbulkan meliputi penurunan fungsi eksekutif, berkurangnya aktivasi korteks prefrontal dan peningkatan gangguan mood, kecemasan berat, panik di malam hari, dan depresi. Instrumen Restorative Sleep Questionnaire (RSQ) telah digunakan untuk menilai NRS, namun belum tersedia dalam Bahasa Indonesia. Uji validitas dan reliabilitas versi Bahasa Indonesia dari RSQ diperlukan untuk menilai NRS yang lebih efektif di Indonesia.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan instrumen RSQ Versi Bahasa Indonesia yang valid dan reliabel, sehingga dapat digunakan secara akurat dalam menilai gejala nonrestorative sleep di Indonesia.

Metode: Instrumen yang telah mendapat izin validasi, dilakukan proses translasi pada Pusat Bahasa (forward translation), kemudian di lanjutkan dengan expert panel hingga tahap translasi akhir (backward translation). Sebanyak 136 subjek penelitian mengisi kuisioner RSQ-D dan RSQ-W versi bahasa Indonesia mengenai gejala nonrestorative sleep. Data dianalisis untuk menentukan validitas dan relialibilitas dari instrumen RSQ Versi Bahasa Indonesia.

Hasil: Penelitian ini menunjukkan semua item instrumen RSQ valid secara isi dan kriteria dibuktikan dengan uji Pearson Product Moment dengan nilai r hitung > r tabel (r>0.279) pada semua item pertanyaan. Instrumen RSQ versi bahasa Indonesia telah dibuktikan reliabel dengan nilai Cronbach’s α 0,879 untuk RSQ-D dan 0,827 untuk RSQ-W. Nilai Sensitivitas 66?n Spesifisitas 50% untuk RSQ-D, sedangkan RSQ-W memiliki nilai Sensitivitas 68?n Spesifisitas 100%.

Kesimpulan: RSQ Versi Bahasa Indonesia adalah instrumen yang valid dan reliabel untuk menilai nonrestorative sleep di Indonesia. Nilai Sensitivitas 66?n Spesifisitas 50% untuk RSQ-D, sedangkan RSQ-W memiliki nilai Sensitivitas 68?n Spesifisitas 100%.