Abstrak


Dampak Pola Komunikasi Keluarga dalam Memengaruhi Keterbukaan Diri Anak pada Film Spider-Man: Across the Spider-Verse


Oleh :
Azzahra Usdafya - D0220022 - Fak. ISIP

Media massa yang saat ini masih sering digemari masyarakat adalah film. Film merupakan media massa yang dapat digunakan sebagai sarana untuk mengangkat isu sosial yang sering terjadi di kehidupan nyata. Dengan mengangkat isu sosial yang ada di sekitar kita akan menjadi pembelajaran untuk penontonnya. Film animasi berjudul Spider-Man: Across the Spider-Verse karya Joaquim Dos Santos, Kemp Powers, dan Justin K. Thompson yang tayang bulan juni 2023 di Bioskop. Mengisahkan lanjutan perjalanan petualangan Miles Morales bersama teman-temannya yang juga seorang Spider-Man, tidak hanya menunjukkan kisa pertemanan yang di bangun oleh Miles, film ini juga menunjukkan bagaimana komunikasi keluarga yang dibangun oleh keluarga Miles. Penelitian ini membahas tentang pola komunikasi keluarga sebagai topik utama. Pola komunikasi keluarga berfungsi untuk meningkatkan keharmonisan di dalam keluarga karena dari pola komunikasi keluarga kita dapat menilai sifat seseorang.

Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi keluarga dapat memengaruhi keterbukaan diri anak terhadap orang tua atau tidak. Menggunakan analisis isi model Klaus Krippendorff, penulis dapat memaknai setiap teks yang muncul di adegan film Spider-Man: Across the Spider-Verse dengan sistem pragmatis, semantik, dan sarana tanda. Penelitian ini menggunakan 11 adegan film Spider-Man: Across the Spider-Verse yang menunjukkan pola komunikasi keluarga memengaruhi keterbukaan diri anak. Hasil yang di dapatkan pada penelitian ini adalah pola komunikasi keluarga yang digunakan pada film Spider-Man: Across the Spider-Verse adalah pola komunikasi keluarga protektif, namun berubah di pertengahan film menjadi pola komunikasi keluarga konsensual yang akhirnya memicu Miles untuk mulai terbuka pada kedua orang tuanya.