Teguh Marwantoro. Pembimbing: Drs. Muh. Chamdani, M.Pd. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN KERJA SAMA DAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN PANCASILA PADA SISWA KELAS VA SDN 2 PEJAGOAN TAHUN AJARAN 2024/2025. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Januari 2025. Tujuan penelitian ini yaitu: (1) mendeskripsikan penerapan model Problem Based Learning berbantuan media mind mapping untuk meningkatkan kerja sama dan hasil belajar pendidikan pancasila (2) meningkatkan kerja sama dan hasil belajar pendidikan pancasila melalui penerapan model Problem Based Learning berbantuan media mind mapping, dan (3) mendeskripsikan kendala dan solusi penerapan model Problem Based Learning berbantuan media mind mapping. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) kolaboratif yang dilaksanakan dalam tiga siklus, setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VA SDN 2 Pejagoan tahun ajaran 2024/2025 yang berjumlah 22 siswa. Data yang digunakan berupa data kualitatif yaitu penerapan model Problem Based Learning berbantuan media mind mapping dan observasi kerja sama siswa. Data kuantitatif yaitu pada tes hasil belajar dalam mata pelajaran Pendidikan Pancasila. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan tes. Validitas data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penerapan model Problem Based Learning berbantuan mind mapping dilaksanakan dengan langkah-langkah, yaitu: (a) orientasi masalah menggunakan video animasi, (b) pengorganisasian siswa untuk belajar, (c) pembimbingan dan penyelidikan secara individual maupun kelompok, (d) penyajian hasil karya/diskusi dengan bantuan media penguatan mind mapping, serta (e) analisis dan evaluasi proses pembelajaran. (2) Penerapan model Problem Based Learning berbantuan mind mapping dapat meningkatkan kerja sama dengan empat indikator, yaitu: (a) saling ketergantungan positif, (b) tanggung jawab, (c) komunikasi, dan (d) saling menghargai. Hasil penelitian menunjukan terjadi peningkatan pada kerja sama, pada siklus I = 72,71%, siklus II = 83,77%, siklus III = 90,62%. (3) Hasil belajar pada siklus I dari 50,00% menjadi 68,18%, siklus II dari 77,27% menjadi 81,81%, dan siklus III menjadi 95,45%. (4) Kendala yang dialami pada saat penelitian, yaitu: (a) kondisi kelas belum kondusif kurang fokus terhadap proses pembelajaran dan (b) siswa belum percaya diri untuk menyampaikan pendapat atau gagasan. Solusi dari kendala, yaitu: (a) guru memberikan atensi yang lebih salah satunya dengan melakukan ice breaking dan (b) guru meningkatkan hubungan yang positif terhadap siswa. Kesimpulan penelitian ini yaitu penerapan model Problem Based Learning berbantuan mind mapping dapat meningkatkan kerja sama dan hasil belajar pendidikan pancasila pada siswa kelas VA SDN 2 Pejagoan tahun ajaran 2024/2025.