Pengaruh Modal Sosial terhadap Depresi pada Orang Dewasa

Oleh :
Aulia Putri Nugraheni - S022308004 - Sekolah Pascasarjana

Latar Belakang: Depresi merupakan masalah kesehatan mental yang berpengaruh terhadap kualitas hidup individu. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa individu dengan modal sosial yang tinggi cenderung tidak mengalami depresi. Memahami dinamika modal sosial dan dampaknya terhadap depresi sangat penting untuk mengembangkan intervensi dan kebijakan yang dapat meningkatkan kesejahteraan mental baik di tingkat individu maupun komunitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh modal sosial struktural, kognitif, dan relasional terhadap depresi pada orang dewasa.
Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional yang dilakukan di Klaten, Jawa Tengah pada bulan September-Oktober 2024. Populasi sebanyak  726,839 orang dewasa dan sampel sebanyak 200 orang dewasa berusia 19-59 tahun dipilih dengan menggunakan multistage random sampling. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah depresi. Variabel independen adalah modal sosial struktural, modal sosial kognitif, dan modal sosial relasional. Data depresi diukur dengan Patient Health Questionnaire-9 (PHQ-9) dan data lainnya menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan Structural Equation Model (SEM) dengan aplikasi STATA 13.
Hasil: Modal sosial yang kuat menurunkan risiko orang dewasa untuk mengalami depresi (b= -0.39; CI 95%= -0.56 hingga -0.23; p= 0.001). Makin bertambah umur makin menurun skor depresi (b= -0.17; CI 95%= -0.31 hingga -0.03; p= 0.018). Konstruk modal sosial dalam penelitian ini dibentuk secara positif dan signifikan secara statistik oleh komponen modal sosial struktural (b= 0.75; CI 95%= 0.58 hingga 0.92; p= 0.001), komponen modal sosial kognitif (b= 0.56; CI 95%= 0.39 hingga 0.73; p= 0.001), dan komponen modal sosial relasional (b= 0.62; CI 95%= 0.48 hingga 0.76; p= 0.001). Model SEM menunjukkan kesesuaian yang baik (Chi-square p= 0.113; RMSEA= 0.070; CFI= 0.98; TLI= 0.93; SRMR= 0.03).
Kesimpulan: Modal sosial yang kuat dan bertambahnya umur menurunkan risiko depresi pada orang dewasa. Konstruk modal sosial dibentuk secara positif dan signifikan secara statistik oleh komponen modal sosial struktural, modal sosial kognitif, dan modal sosial relasional. Model SEM ini menunjukkan kesesuaian yang baik.