Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pengaruh olahraga Taekwondo dan bela diri Non-taekwondo terhadap self-confidence peserta didik SMA IT Nur Hidayah Sukoharjo, serta mengetahui ekstrakurikuler mana yang lebih baik dalam memberikan kontribusi dalam meningkatkan kepercayaan diri pada peserta didik.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah expost-facto serta kausal komparatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan random sampling. Sampel yang digunkanan berjumlah 57 anggota ekstrakurikuler Taekwondo dan 61 anggota ekstrakurikuler bela diri Non-taekwondo.
Hasil analisis One Sampel T-test ekstrakurikuler Taekwondo didapatkan hasil Sig. (2-Tailed) sebesar 0.041 lebih kecil dari 0.05 maka dapat disimpulkan rata-rata self-confidence peserta didik yang mengikuti ekstrakruikuler Taekwondo lebih tinggi dati nilai rata-rata yang diharapkan (76?ri skor ideal). Dari analisis One Sampel T-test Non-taekwondo didapatkan hasil Sig. (2-Tailed) sebesar 0.023 lebih kecil dari 0.05 maka dapat disimpulkan rata-rata self-confidence peserta didik yang mengikuti ekstrakruikuler Taekwondo lebih tinggi dati nilai rata-rata yang diharapkan (76?ri skor ideal). Melalui analisis uji Z melalui SPSS didapatkan hasil Sig (2-tailed) > 0.05 yaitu 0.955 > 0.05 maka tidak ada perbedaan dari hasil angket. Pada peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler olahraga Taekwondo memiliki dominan kepercayaan diri optimis 80.87%, bertanggung jawab 80.32%. Peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler bela diri Non-taekwondo memiliki dominan tingkat kepercayaan diri aspek keyakinan dan kemampuan sendiri 81.32%, rasional dan realistis 81.51%.
Tidak ada perbedaan yang signifikan antara self-confidence ekstrakurikuler Taekwondo dan ekstrakurikuler bela diri Non-taekwondo. Ekstrakurikuler Taekwondo maupun ekstrakurikuler bela diri Non-taekwondo sama-sama berpengaruh terhadap kepercayaan diri peserta didik dan menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan didik yang mengikuti ekstrakurikuler dalam kategori tinggi. akan tetapi terdapat perbedaan pada sub variabel tingkat kepercayaan diri peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler. Taekwondo lebih dominan dalam aspek optimis dan bertanggung jawab, sedangkan ekstrakurikuler bela diri Non-taekwondo lebih dominan dalam aspek keyakinan dan kemampuan diri serta rasional dan realistis.
