Abstrak
Analisis Koloni Bakteri Probiotik Lokal Pada Air Limbah Industri Tahu
Oleh :
Layla Noer Syachri Ramadhani Maniku - I0119099 - Fak. Teknik
Salah satu industri yang banyak diminati masyarakat indonesia yaitu industri
pembuatan tahu. Keberadaan industri tahu yang cukup banyak tentunya tidak bisa
terlepas dari resiko pencemaran lingkungan yang di akibatkan oleh adanya limbah
dari hasil pembuatan tahu. Limbah hasil produksi tahu yang dominan terbuang
dalam bentuk cair, apabila dibuang langsung ke badan air akan memengaruhi sifat
fisik dan sifat kimia air yang berdampak pada kelangsungan hidup organisme
perairan. Pengolahan Air Limbah Industri Tahu dapat dilakukan dengan
penambahan probiotik yang mengandung mikroorganisme yang berfungsi untuk
merombak kandungan organik maupun zat lainnya yang ada pada limbah.
Penelitian ini akan menggunakan metode analisis koloni bakteri probiotik pada
probiotik produk local yang ditambahkan kedalam Air Limbah Industri Tahu.
Sampel akan dibuat menggunakan beberapa perbandingan 1:1, 1:2, 1:3, dan 1:4
volume ABIT dengan probiotik Lokal pada variasi waktu pengamatan 1, 24, 36, 48,
dan 72 jam. Hasil variasi waktu tersebut menunjukkan bahwa penambahan
probiotik lokal ke dalam limbah tersebut dapat menghambat pertumbuhan bakteri
tersebut lalu meningkatkan jumlah bakteri yang menguntungkan.
