Abstrak


ANALISIS BUTIR SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER MATA PELAJARAN KIMIA KELAS XI SMA NEGERI 3 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2023/2024 MENGGUNAKAN ITEMAN DAN MODEL RASCH


Oleh :
Fesya Amalia Putri - K3320033 - Fak. KIP

Fesya Amalia Putri. K3320033. Pembimbing I: Dr. Nanik Dwi Nurhayati, S.Si., M.Si. Pembimbing II: Prof. Dr. Mohammad Masykuri, M.Si. ANALISIS BUTIR SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER MATA PELAJARAN KIMIA KELAS XI SMA NEGERI 3 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2023/2024 MENGGUNAKAN ITEMAN DAN MODEL RASCH. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret, Januari 2025.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas butir soal Penilaian Akhir Semester Ganjil Mata Pelajaran Kimia Kelas XI di SMA Negeri 3 Boyolali Tahun pelajaran 2023/2024 ditinjau dari reliabilitas, validitas, daya beda, tingkat kesukaran, dan efektivitas pengecoh menggunakan Iteman dan model Rasch. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan analisis isi untuk menganalisis kualitas isi pada soal Penilaian Akhir Semester (PAS). Analisis soal pada penelitian ini meliputi jenis soal pilihan ganda sebanyak 40 soal dengan jumlah responden sebanyak 178 responden. Hasil analisis berdasarkan teori klasik program Iteman ditinjau dari 1) Reliabilitas butir soal tergolong rendah karena memiliki nilai alpha 0,663, 2) Validitas soal terdiri 62,5% valid dan 37,5% tidak valid, 3) Tingkat kesukaran soal belum sesuai dengan aturan pembuatan soal karena terdapat 50% soal sukar dan 50% soal sedang, 4) Daya pembeda diperoleh 42,5% butir soal dengan kategori jelek, 52,5% butir soal dengan kategori cukup, dan 5% butir soal dengan kategori baik, dan 5) Belum berfungsinya pengecoh jawaban soal karena diperoleh 25% pengecoh yang belum berfungsi. Sedangkan kualitas butir soal melalui model Rasch ditinjau dari 1) reliabilitas butir soal tergolong cukup karena memiliki nilai alpha cornbach sebesar 0,65, 2) Validitas soal terdiri dari 92,5% soal valid dan 7,5% soal tidak valid, 3) Tingkat kesukaran soal belum sesuai dengan aturan pembuatan soal, karena terdiri dari 12,5% soal sangat sukar, 37,5% soal sukar, 27,5% soal mudah dan 22,5% soal sangat mudah, 4) Daya pembeda butir soal diperoleh 100% sudah baik, dan 5) Pengecoh soal belum berfungsi, karena diperoleh 25% soal yang pengecohnya belum berfungsi. Dengan demikian hasil analisis secara keseluruhan diperoleh analisis kualitas butir soal PAS mempunyai hasil lebih akurat menggunakan model Rasch.