Abstrak


Keefektifan Konseling Kelompok Teknik Cognitive Restructuring untuk Mengatasi Kecanduan Media Sosial Siswa Kelas XI SMKN 1 Surakarta


Oleh :
Annisa Niefla Nur Azizah - K3120011 - Fak. KIP

Kecanduan media sosial ditandai oleh penggunaan sosial media berlebihan dan adanya distorsi kognitif yang berdampak buruk pada berbagai aspek kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan penerapan konseling kelompok dengan teknik cognitive restructuring untuk mengatasi kecanduan terhadap penggunaan media sosial siswa kelas XI SMK Negeri 1 Surakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen one-group pretest-posttest design. Subjek penelitian berjumlah 6 siswa kelas XI SMK Negeri 1 Surakarta yang diambil menggunakan teknik purposive sampling dan berdasarkan hasil skor tertinggi yang diukur melalui skala kecanduan media sosial. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala adaptasi kecanduan media sosial SMAS-SF (Social Media Addiction Scale-Student Form) yang dikembangkan oleh Sahin (2018). Instrumen skala kecanduan media sosial telah diuji validitas oleh ahli menggunakan CVI (Content Validity Index) dan telah dilakukan uji konstruk melalui SPSS. Analisis data penelitian menggunakan Uji Wilcoxon yang dilakukan dengan SPSS versi 21. Hasil penelitian menunjukkan skor total pretest sejumlah 671 dengan rata-rata 111,83 dan skor total posttest sejumlah 367 dengan rata-rata 61,16. Rata-rata gain score yang didapatkan dari selisih pretest dan posttest sebesar 50,66. Konseling kelompok teknik cognitve restructuring berhasil menurunkan tingkat kecanduan media sosial dengan persentase 43%. Hasil Uji Wilcoxon mendapatkan nilai sig 0.028 < 0>cognitive restructuring efektif untuk mengatasi kecanduan media sosial. Saran untuk peneliti selanjutnya yang akan meneliti permasalaan kecanduan media sosial agar lebih menentukan batasan karakteristik kecanduan media sosial secara lebih spesifik agar tidak terlalu kompleks sehingga dapat menerapkan treatment yang tepat untuk menangani permasalahan tersebut.