Abstrak


Faktor Pembentuk Pola Persebaran Permukiman di Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo


Oleh :
Aida Rossalina Khoirunnisa - I0620083 - Fak. Teknik

Permukiman merupakan salah satu kebutuhan manusia dan akan terus bertambah seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk di suatu wilayah, baik karena faktor kelahiran, maupun faktor migrasi dari luar wilayah yang mampu menambah jumlah penduduk. Peningkatan jumlah penduduk selaras dengan peningkatan kebutuhan permukiman, sehingga semakin bertambahnya jumlah penduduk, maka jumlah permukiman untuk tempat tinggal juga mengalami peningkatan yang kemudian mempengaruhi persebaran permukiman. Kecamatan Grogol memiliki permukiman yang paling padat dibandingkan dengan kecamatan lain di Kabupaten Sukoharjo. Hal tersebut dipengaruhi oleh adanya perkembangan kota yang terjadi terus menerus. Perkembangan kota yang diikuti dengan pembangunan perumahan baru dalam skala besar ini menunjukkan bahwa Kecamatan Grogol mengalami perkembangan yang masif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi terbentuknya pola persebaran permukiman di Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan teknik sampling simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, kuesioner, dan studi literatur. Analisis dilakukan menggunakan analisis Nearest Neighbour Analysis dan analisis deskripsi untuk menemukan pola persebaran permukiman, kemudian analisis faktor dan analisis deskripsi untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi terbentuknya pola persebaran permukiman tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kecamatan Grogol memiliki pola persebaran permukiman acak, mengelompok, seragam, dan memanjang. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pola mengelompok dipengaruhi oleh kepadatan penduduk dan sarana, serta kesejahteraan ekonomi dan infrastruktur. Pola persebaran pemrukiman acak dipengaruhi oleh aksesibilitas dan pelayanan publik, serta infrastruktur dasar. Pola persebaran permukiman memanjang dipengaruhi oleh kesejahteraan ekonomi dan pengelolaan lingkungan, aksesibilitas dan layanan publik, serta fasilitas dasar. Pola persebaran permukiman seragam dipengaruhi oleh aksesibilitas dan fasilitas publik, infrastruktur ekonomi dan mobilisasi, serta pendapatan dan layanan umum.