Abstrak


Hubungan Social Media Parenting Dengan Harga Diri Pada Anak Usia Dini


Oleh :
Hanifah Dwi Oktaviana - K8121033 - Fak. KIP

Harga diri merupakan sikap individu terhadap dirinya sendiri yang mencerminkan penilaian positif atau negatif secara keseluruhan. Anak-anak mulai mengembangkan harga diri sejak usia 3-6 tahun, orang tua memegang peran penting dalam perkembangan harga diri anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara social media parenting dengan harga diri pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Penelitian melibatkan 55 orang tua dengan anak usia 3-6 tahun yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan di lima TK yang berada di Surakarta. Data dikumpulkan melalui kuesioner tertutup berbasis skala Likert. Instrumen alat ukur sebelum digunakan dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Uji validitas dilakukan menggunakan metode Pearson Product Moment. Uji validitas menunjukkan hasil tidak ditemukan item gugur pada alat ukur skala social media parenting dan harga diri. Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan Alpha Cronbach, yang menunjukkan bahwa kedua instrumen reliabel, dengan skor reliabilitas social media parenting 0,866 dan harga diri sebesar 0,612. Pengolahan data dilakukan dengan bantuan SPSS 25 dan hasil analisis menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment. Uji korelasi Pearson Product Moment menunjukkan nilai signifikansi (Sig. 2-tailed) < 0,001, yang mengindikasikan adanya hubungan signifikan antara social media parenting dengan harga diri pada anak.