Abstrak


Peningkatan Efisiensi Persedian Bahan Baku Temulawak di PT Jamu Air Mancur Menggunakan Metode EOQ (ECONOMIC ORDER QUANTITY)


Oleh :
Clarisa Candra Utama - H0821023 - Fak. Pertanian

Masalah utama dalam manajemen persediaan bahan baku di perusahaan manufaktur adalah menentukan perkiraan persediaan yang akurat cukup guna mendukung kelancaran produksi, sekaligus menghindari kelebihan biaya pada persediaan. Penerapan kebijakan pengelolaan persediaan yang efisien membantu perusahaan dalam mengurangi biaya. persediaan seminimal mungkin. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan persediaan bahan baku temulawak di PT Jamu Air Mancur. Dalam penelitian ini, analisis data dilakukan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) dan analisis Reorder Point. Berdasarkan temuan yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa frekuensi pembelian bahan baku temulawak yang optimal di PT Jamu Air Mancur dengan penerapan metode EOQ adalah sebanyak 7 kali dalam setahun. Kuantitas bahan baku yang dibutuhkan selama periode 2021 hingga 2023 berturut-turut adalah 2.194,69 kg, 2.949,76 kg, dan 1.233,44 kg. Penerapan metode EOQ di PT Jamu Air Mancur menunjukkan bahwa titik pemesanan ulang bahan baku temulawak pada tahun 2021-2023 masing-masing terjadi saat stok mencapai 5.821,39 kg, 7.084,06 kg, dan 3.653,54 kg. Metode EOQ berhasil mengurangi total biaya persediaan dari rata-rata Rp550 juta menjadi Rp465 juta per tahun.