Abstrak


Inovasi Instrumen Penilaian Two-Tier Multiple Choice Terintegrasi Virtual Reality Based Assessment Bermuatan Etnokimia pada Materi Ikatan Kimia Kelas XI SMA/MA


Oleh :
Yoga Prasetyo Pamungkas - K3321072 - Fak. KIP

            Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan instrumen penilaian Two-tier Multiplice Choice terintegrasi Virtual Reality bermuatan Etnokimia pada materi ikatan kimia. (2) mengetahui tingkat validitas Two-tier Multiplice Choice terintegrasi Virtual Reality bermuatan Etnokimia pada materi ikatan kimia sebagai alat ukur yang baik. (3) mengetahui kemampuan Two-tier Multiplice Choice terintegrasi Virtual Reality bermuatan Etnokimia pada materi ikatan kimia terhadap pemahaman dan miskonsepsi siswa. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu research and development (RnD) dengan model ADDIE meliputi (1) analysis, (2) design, (3) development. Subjek penelitian yang digunakan terdiri dari 16 pakar ahli seperi 9 dosen pendidikan kimia UNS, UNY dan UM, 7 guru kimia SMA di Surakarta, dan 18 siswa untuk uji coba terbatas dengan purposive sampling. Hasil yang diperoleh mengenai kelayakan TTMCVR menggunakan teknik analisis statistik deskriptif untuk melakukan evaluasi kelayakan instrumen penilaian sebagai evaluasi hasil belajar yang telah dikembangkan menggunakan tes wawancara, assesment TTMCVR dan angket secara terbuka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) TTMCVR bermuatan etnokimia pada materi ikatan kimia telah berhasil dikembangkan sebagai instrumen penilaian yang baik untuk mengindentifikasi pemahaman dan miskonsepsi pada siswa. (2) Kelayakan TTMCVR bermuatan etnokimia padamateri ikatan kimia diperoleh hasil indeks Aiken berupa 15 soal dan 16 indikator storyboard baik aspek media maupun materi dengan nilai V tabel lebih dari 0.73. (3) TTMCVR mampu mengidentifikasi tingkat pemahaman dan miskonsepsi siswa yaitu pada tingkat Paham (26,8%), Tidak Paham (41%), Miskonsepsi Tipe 1 (16%) dan Tipe 2 (16%). Selain itu, diperoleh hasil sebesar 90% yang diklasifikasikan dengan kriteria “Sangat Bagus”. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa berdasarkan validitas dan uji coba TTMCVR menunjukkan layak untuk digunakan dan dikembangkan lebih lanjut untuk asessment penilaian.