;

Abstrak


Pengembangan Chemistery Mobile-Learning Management System untuk Meningkatkan Keterampilan Complex Problem Solving


Oleh :
Tomas Istantyo Putro - S091908008 - Fak. KIP

Tomas Istantyo Putro. 2023. Pengembangan Chemistry Mobile-Learning Management System Untuk Meningkatkan Keterampilan Complex Problem Solving. Tesis. Pembimbing: Dr. Suryadi Budi Utomo, S.Si., M.Si., Kopembimbing: Dr. paed. Nurma Yunita I, M.Si., M.Sc. Program Studi Magister Pendidikan Kimia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui karakteristik learning management system untuk meningkatkan ketrampilan complex problem solving 2) mengetahui kelayakan learning management system untuk meningkatkan ketrampilan complex problem solving 3) Mengetahui efektivitas learning management system untuk meningkatkan ketrampilan complex problem solving pada materi hidrolisis garam. Pengembangan perangkat pembelajaran digital ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan design-based research (DBR) yang terdiri dari 4 fase yaitu: 1) analisis masalah praktik oleh peneliti dan praktisi dalam kolaborasi, 2) pengembangan solusi melalui prinsip desain dan inovasi teknologi, 3) siklus pengujian dan penyempurnaan solusi dalam praktek, dan 4) refleksi produk untuk menghasilkan prinsip desain. Responden penelitian dari SMA N 2 Surakrta, SMA N 5 Surakarta dan SMA N 7 Surakarta dengan masing-masing 36 untuk kelas kontrol dan kelas ekperimen. Hasil penelitian dan pengembangan dapat disimpulkan bahwa: 1) Karakteristik media LMS berbasis moodle dengan fitur LMS yang tersusun secara sistematis mulai dari orientasi, mendefinisikan, mengembangkan desain, memilih strategi pemecahan masalah, menerapkan strategi, menafsirkan temuan berhasil dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan compleks problem solving untuk peserta didik kelas XI; 2) media LMS berbasis moodle layak untuk digunakan, ditunjukkan dengan hasil penilaian validasi ahli materi dengan rata-rata presentase 83,03 ?ngan katorgori layak, validasi ahli media dengan rata-rata persentase 80,03 ?ngan katogori layak. Hasil pengujian pada siklus pertama dengan skor 81,77 ?ngan kategori layak. Sedangkan hasil pengujian pada siklus kedua dengan skor 78,56?ngan kategori layak. 3) media LMS berbasis moodle yang dikembangkan efektif untuk meingkatkan compleks problem solving (CPS) peserta dengan media, dalam hal ini ditunjukkan dari rata-rata dengan media LMS lebih tinggi dari pada media konvensional dengan peningkatan hasil pada kelas eksperimen sebesar 81 % pada kategori tinggi pada ketiga sekolah, dan pada kelas kontrol dengan media konvensional 69% pada kategori sedang.