Abstrak


Tingkat Pengetahuan Masyarakat dalam Analisis Willingness to Pay Biaya Konservasi pada Aktivitas Penambangan Pasir di Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang


Oleh :
Dativa Esmeralda Advena Putri - F0121069 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Aktivitas penambangan pasir di Kecamatan Srumbung terus meningkat seiring dengan meningkatnya permintaan bahan baku konstruksi, yang berpotensi menyebabkan degradasi lingkungan jika tidak diimbangi dengan langkah mitigasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji besaran kontribusi finansial masyarakat dalam mendukung upaya perbaikan dan konservasi lingkungan serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi Willingness to Pay (WTP). Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, dengan pendekatan Contingent Valuation Method (CVM), serta teknik regresi logistik biner dan regresi berganda untuk mengetahui faktor determinan yang berpengaruh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan sampel sejumlah 100 orang, rata-rata WTP masyarakat adalah Rp 9.500,00. Faktor yang berpengaruh signifikan positif terhadap WTP adalah tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, dan tingkat pengetahuan subjektif, sementara jumlah tanggungan keluarga dan pengetahuan objektif berpengaruh negatif terhadap besaran WTP. Namun, variabel usia tidak signifikan secara statistik. Sebagai rekomendasi, pemerintah daerah dan pengelola tambang pasir perlu berkoordinasi dalam menyusun strategi pemulihan dan konservasi lingkungan yang berbasis pembangunan berkelanjutan. Penerapan prinsip pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan menjadi langkah strategis untuk memastikan bahwa eksploitasi pasir tidak mengorbankan keseimbangan ekosistem dalam jangka panjang.