Abstrak


Analisis Pengaruh Tingkat Kemiskinan, Industri, dan Penanaman Modal Asing terhadap Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Pulau Jawa Tahun 2012 – 2022


Oleh :
Milah Hanifah - F0121149 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kemiskinan, industrialisasi, dan penanaman modal asing terhadap Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) di Pulau Jawa selama periode 2012-2022. Studi ini menggunakan teknik Vector Error Correction Model (VECM) untuk menganalisis hubungan jangka pendek dan jangka panjang antara variabel-variabel tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka panjang, kemiskinan memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kualitas lingkungan, sementara industrialisasi dan FDI tidak berpengaruh signifikan. Dalam jangka pendek, peningkatan IKLH pada periode sebelumnya justru diikuti oleh penurunan kualitas lingkungan di periode berikutnya, yang mencerminkan ketidakseimbangan antara upaya perbaikan lingkungan dan tekanan dari aktivitas ekonomi. Industrialisasi juga terbukti memberikan dampak negatif terhadap IKLH dalam jangka pendek, sejalan dengan pola Environmental Kuznets Curve (EKC) yang menunjukkan bahwa pada tahap awal pertumbuhan ekonomi, degradasi lingkungan cenderung meningkat sebelum akhirnya membaik. Analisis Impulse Response Function (IRF) menunjukkan bahwa guncangan dari variabel ekonomi terhadap IKLH memiliki efek yang bertahan selama beberapa periode sebelum kembali ke keseimbangan jangka panjang. Hasil ini menunjukkan bahwa kebijakan lingkungan yang lebih ketat diperlukan untuk mengurangi efek buruk industrialisasi dan kemiskinan dan untuk menjamin bahwa investasi asing dapat mendukung pembangunan yang berkelanjutan.