Abstrak


Strategi Penguatan Kewarganegaraan Ekologis Melalui Program Papi Sarimah oleh Camat Banjarsari di Kecamatan Banjarsari


Oleh :
Hana Satriani - K6419032 - Fak. KIP

Hana Satriani. K6419032. Pembimbing I: Dr. Moh. Muchtarom, S.Ag., M.SI.

Pembimbing II: Dr. Dewi Gunawati, S.H., M.Hum. STRATEGI PENGUATAN 

KEWARGANEGARAAN EKOLOGIS MELALUI PROGRAM PAPI 

SARIMAH OLEH CAMAT BANJARSARI DI KECAMATAN BANJARSARI . 

Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret 

Surakarta, Januari 2025.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan Strategi penguatan 

Kewarganegaraan Ekologis melalui Program Papi Sarimah oleh Camat Banjarsari di 

Kecamatan Banjarsari , (2) Mengidentifikasikan Faktor Penghambat dan Faktor 

Pendukung dalam Penguatan Kewarganegaraan Ekolgis melalui Program Papi 

Sarimah di Kecamatan Banjarsari. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif 

kualitatif. Sumber data penelitian ini meliputi peristiwa pelaksanaan Program Papi 

Sarimah (masyarakat dalam memilah sampah rumah tangga di rumahnya, kegiatan 

pengangkutan oleh DKP/ DLH, kegiatan sosialisasi, kegiatan pemantauan yang 

dilaporkan setiap bulan, rapat rutin setiap satu semester/ 6 bulan sekali), informan 

(Pegawai Kecamatan Banjarsari, Dinas DLH dan DKP, ketua RT, warga di Kecamatan 

Banjarsari), dan dokumen (Surat Edaran No. LH.15.01/629.1 tentang Program 

Kegiatan Papi Sarimah Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta, buku profil DLH, data 

jumlah sampah di TPS, visi misi DLH, foto rangkaian Program Papi Sarimah, materi 

kegiatan Program Papi Sarimah). Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan 

purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, 

wawancara dan analisi dokumen. Teknik uji validitas yang digunakan adalah 

triangulasi sumber dan teknik. Analisi data dengan menggunakan teknik analisis 

interaktif. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: Pertama, Strategi Penguatan 

Kewarganegaraan Ekologis melalui Program Papi Sarimah ini adalah dengan 

melakukan tahap perumusan, kemudian melakukan tahap perencanaan, tahap 

selanjutnya adalah tahap implementaasi yaitu meliputi kegiatan sosialisasi, kegiatan 

pemantauan yang dilaporkaan setiap sebulan sekali dan kegiatan rapat rutin yang 

dilaksanakan setiap satu semester/ 6 bulan sekali, pada tahap ini dilakukan dengan 

tujuan masyarakat dapat mengembangkan environmental knowledge, environmental 

skills, environmental attitudes, dan environmental participation. Tahap terakhir yaitu 

tahap evaluasi. Kedua faktor penghambat dan pendukung Penguatan 

Kewarganegaraan Ekologis melalui Program Papi Sarimah.