Di Indonesia masih banyak daerah yang harus menghadapi tantangan dalam mempertahankan laju pertumbuhan yang berkelanjutan. Hal ini dikarenakan saat ini Indonesia masih terjebak dalam kondisi middle income trap. Salah satu langkah agar Indonesia dapat segera keluar dari jebakan ini yaitu dengan menggunakan strategi pembangunan infrastruktur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh infrastruktur pendidikan, kesehatan, listrik dan air bersih terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2019-2023, serta mengidentifikasi langkah-langkah strategis yang dapat diambil pemerintah untuk memanfaatkan potensi infrastruktur sebagai solusi dalam mengatasi middle income trap. Pengujian dalam penelitian ini menggunakan variabel dependennya yaitu PDRB, sedangkan variabel independennya terdiri dari infrastruktur pendidikan, kesehatan, listrik dan air bersih. Penelitian menggunakan data sekunder berupa data panel yang terdiri dari 34 provinsi di Indonesia pada tahun 2019-2023. Metode pendekatan yang terpilih untuk mengestimasi model regresi ini yaitu Fixed Effect Model dan juga menggunakan software Eviews 12 sebagai alat analisisnya. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa infrastruktur pendidikan, kesehatan dan air bersih berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2019-2023, sedangkan infrastruktur listrik berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2019-2023.
