Abstrak


Pengaruh Locus Of Control dan Dukungan Keluarga Terhadap Resiliensi Berwirausaha Mahasiswa UNS Peserta WMK Tahun 2023


Oleh :
Atallal Annas Sholihin - K7521017 - Fak. KIP

Atallal Annas Sholihin. K7521017. Pembimbing: Dr. Tutik Susilowati, S.Sos., M.Si. PENGARUH LOCUS OF CONTROL DAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP RESILIENSI BERWIRAUSAHA MAHASISWA UNS PESERTA WMK TAHUN 2023. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Februari 2025.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui pengaruh locus of control terhadap resiliensi berwirausaha, (2) mengetahui pengaruh dukungan keluarga terhadap resiliensi berwirausaha, serta (3) mengetahui pengaruh tidak langsung dukungan keluarga terhadap resiliensi berwirausaha mahasiswa UNS melalui locus of control sebagai mediator. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) melalui aplikasi SmartPLS 4 versi 4.0.1.9, penelitian ini melibatkan 124 mahasiswa UNS peserta program Wirausaha Merdeka (WMK) tahun 2023 yang dipilih dengan teknik sampling jenuh. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner tertutup melalui Google Form. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh locus of control terhadap resiliensi berwirausaha (p = 0.000, t = 6.385, β = 0.552) dengan selang kepercayaan 95?rada pada rentang (0.377–0.715). (2) Terdapat pengaruh dukungan keluarga terhadap resiliensi berwirausaha (p = 0.000, t = 3.684, β = 0.319) dengan rentang pengaruh (0.143–0.485). Selain itu, (3) terdapat pengaruh tidak langsung dukungan keluarga terhadap resiliensi berwirausaha melalui locus of control sebagai mediator (p = 0.000, t = 3.800, β = 0.247) dengan selang kepercayaan (0.137–0.390). Efek total dukungan keluarga terhadap resiliensi berwirausaha mencapai 0.566, menunjukkan bahwa locus of control memiliki peran mediasi parsial. Kesimpulannya, locus of control dan dukungan keluarga berpengaruh signifikan terhadap resiliensi berwirausaha mahasiswa UNS, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, peningkatan resiliensi berwirausaha dapat dilakukan dengan memperkuat locus of control melalui pelatihan serta meningkatkan dukungan keluarga melalui komunikasi dan motivasi.