Kajian
ini dilakukan untuk mengkaji waktu tempuh evakuasi masyarakat dari dalam Pasar
menuju ke beberapa titik kumpul di luar Pasar saat terjadi bencana. Kajian ini
menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Reseacrh and Development)
dengan analisis deskriptif melalui pendekatan simulasi evakuasi pada
pedestrian library tool diperoleh menggunakan observasi, wawancara, studi
literatur dan dokumen peraturan pemerintah atau SNI yang berlaku. Hasil
observasi dan wawancara akan dibuatkan kondisi eksisting bangunan dan jumlah
maksimal pengguna Pasar Nongko berdasarkan hari pasaran atau weekend. Penggunaan aplikasi anylogic pedestrian library tool
sebagai sebuah media pembuatan simulasi evakuasi bencana disesuaikan dengan
kondisi eksisting dan jumlah pengguna Pasar Nongko dengan kapasitas 10%, 25%,
50%, dan 100%. Aplikasi pedestrian library tool akan menyesuaikan
probabilitas itu dengan secara acak, agent yang berasal dari pedsouce
akan mengalami probabilitas alur pola aktivitas pengguna pasar. Skema
aktivitas pengguna (agent) bersumber dari 5 tempat masuk yang sering
dilalui pengguna pasar. Berdasarkan perhitungan ERP
waktu yang diperlukan pengguna pasar berkisar 11 menit, ketika simulasi
evakuasi dijalankan menujukan waktu evakuasi yang efisien mencapai waktu 4
menit 20 detik dengan kapasitas 25%. Dengan
perencanaan dan perancangan simulasi evakuasi kebakaran pasar nongko menciptakan
situasi yang nyata ketika kemungkinan kebakaran terjadi.