Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh permainan unplugged coding terhadap kemampuan berpikir komputasional pada anak usia 5-6 tahun di TK Islam Bakti Boyolali. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pre-experimental design dengan tipe one group pretest-posttest. Sumber data penelitian ini didapatkan dari hasil tes yang dilakukan pada anak usia 5-6 di TK Islam Bakti Boyolali. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan probability sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan tes dan bentuk tes yang digunakan adalah tes unjuk kerja. Teknik uji validitas yang digunakan berupa validitas isi dan validitas konstruksi. Analisis data dengan menggunakan teknik analisis data statistik parametrik dengan uji prasyarat analisis yang meliputi uji normalitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran terkait kemampuan berpikir komputasional anak usia 5-6 tahun masih belum optimal sebelum diberikan treatment. Setelah diberikan treatment berupa permainan unplugged coding, yaitu coding station dan tic-tac-toe, terjadi peningkatan kemampuan berpikir komputasional anak. Berdasarkan hasil analisis statistik, terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test dengan nilai signifikansi <0>pre-test sebesar 14,96 meningkat menjadi 21,46 pada post-test, yang menunjukkan adanya peningkatan kemampuan berpikir komputasional anak setelah diberikan treatment. Penelitian ini menyimpulkan bahwa permainan unplugged coding berpengaruh terhadap peningkatan kemampuan berpikir komputasional anak usia 5-6 tahun. Oleh karena itu, disarankan agar permainan unplugged coding diterapkan secara lebih luas dalam pembelajaran anak usia dini guna mengembangkan kemampuan berpikir komputasional secara optimal.
