Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara screen time, sedentary
lifestyle, dengan kebugaran jasmani peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Boyolali
Tahun Ajaran 2024/2025. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif
dengan model deskriptif korelasional dan potong lintang. Sampel terdiri dari 30
siswa yang dipilih secara stratified random sampling dari populasi 296 siswa.
Instrumen yang digunakan meliputi Questionnaire for Screen Time of Adolescent,
Adolescent Sedentary Activity Questionnaire, dan Multistage Fitness Test untuk
mengukur kebugaran jasmani. Analisis data dilakukan menggunakan uji Rank
Spearman dan regresi linier berganda. Hasil menunjukkan bahwa terdapat
hubungan negatif yang signifikan antara screen time dengan kebugaran jasmani (r
= -0,531; p = 0,003), serta antara sedentary lifestyle dengan kebugaran jasmani (r =
-0,803; p = 0,000). Selain itu, terdapat hubungan yang signifikan antara screen time
dan sedentary lifestyle secara bersama-sama dengan kebugaran jasmani (r = 0,819;
p = 0,000). Dengan demikian, semakin tinggi screen time dan sedentary lifestyle,
maka semakin rendah tingkat kebugaran jasmani peserta didik.
