Studi ini meneliti pengaruh variasi bentuk pin pada Friction Stir
Welding (FSW) terhadap sifat mekanik High-Density Polyethylene (HDPE). HDPE
banyak digunakan karena bobotnya yang ringan dan ketahanannya terhadap korosi,
tetapi memiliki tantangan dalam menjaga integritas mekanik selama proses
pengelasan. FSW, yang beroperasi di bawah titik leleh material, menawarkan
solusi dengan meminimalkan cacat akibat degradasi termal. Dalam penelitian ini,
tiga bentuk pin, yakni silinder, silinder tirus, dan persegi diuji dengan
parameter yang dikontrol, yaitu kecepatan rotasi 620 rpm, kecepatan maju 13
mm/menit, dan sudut kemiringan 1°. Hasil menunjukkan bahwa pin silinder
menghasilkan kualitas sambungan terbaik dengan kekuatan tarik 13,96 MPa dan
kekuatan lentur 28,10 MPa. Analisis makrostruktur mengonfirmasi minimnya cacat
serta pencampuran material yang konsisten pada desain pin ini. Sebaliknya, pin
berbentuk persegi menghasilkan kekuatan terendah (6,36 MPa untuk tarik dan 8,37
MPa untuk lentur) akibat distribusi panas yang tidak merata. Studi ini
menyimpulkan bahwa pin silinder merupakan pilihan optimal untuk aplikasi FSW
pada HDPE, karena memberikan kombinasi terbaik antara performa mekanik dan
kualitas las.