Abstrak


Potensi Air Outlet IPAL sebagai POC untuk Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frustescens L.) di PT. Jamu Air Mancur Karanganyar


Oleh :
Anisa Eka Putri Aryanto - M0821008 - Fak. MIPA

Semakin pesatnya era industrialisasi saat ini, menyebabkan penurunan kualitas lingkungan, salah satunya yaitu kualitas air. Pencemaran terjadi di berbagai tempat industri terutama suatu industri yang membuang limbah cairnya langsung menuju sungai. Limbah yang dihasilkan ini dapat berpotensi untuk diolah menjadi pupuk organik cair bagi pertumbuhan tanaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kandungan POC pada unsur N, P, K, dan pH dari air outlet IPAL PT. Jamu Air Mancur dan untuk mengetahui potensi POC dari air outlet IPAL PT. Jamu Air Mancur terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.). Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 6 variansi konsentrasi sebagai berikut: A (0% POC Air Outlet IPAL, 100% air kontrol), B (20% POC, 80% air kontrol), C (40% POC, 60% air kontrol), D (60% POC, 40% air kontrol), E (80% POC, 20% air kontrol), dan F (100% POC, 0% air kontrol). Variabel pengamatan penelitian meliputi, tinggi batang tanaman, jumlah helai daun, dan panjang akar tanaman. Analisis data menggunakan SPSS dengan uji oneway ANOVA kemudian dilanjutkan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test). Uji kandungan POC meliputi unsur Nitrogen, Fosfat, Kalium dan pH. Hasil uji kandungan Nitrogen 0,196%, Fosfat 1,367%, Kalium 0,81?n pH 5,42. Nilai total NPK ini sudah memenuhi standar POC berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian No. 261 Tahun 2019. Hasil pengamatan pengaplikasian POC terhadap tanaman menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit (Capsicum frustescens L.). Konsentrasi optimal dari pengaplikasian POC Air Outlet PT. Jamu Air mancur yaitu pada konsentrasi 40% POC.