Abstrak


Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran dan Self-efficacy Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa MPLB SMKN 1 Surakarta


Oleh :
Wildan Purbo Ananda - K7521081 - Fak. KIP

Wildan Purbo Ananda. K7521081. Pembimbing: Dr. Tutik Susilowati S.Sos., M.Si.

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DAN SELFEFFICACY

TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA

MPLB SMKN 1 SURAKARTA. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Februari 2025


Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui pengaruh penerapan model

pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SMKN 1 Surakarta (2)

mengetahui pengaruh self-efficacy terhadap kemampuan berpikir kritis siswa

MPLB SMKN 1 Surakarta, serta (3) mengetahui pengaruh penerapan model

pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis dengan self-efficacy sebagai

variabel mediasi siswa MPLB SMKN 1 Surakarta. Penelitian ini merupakan

penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis data PLS-SEM. Populasi

dalam penelitian ini berjumlah 211 siswa MPLB SMKN 1 Surakarta. Teknik

pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling dengan sampel

sebanyak 138 siswa. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis menggunakan

teknik analisis PLS-SEM. Hasil penelitian menunjukan (1) terdapat pengaruh

signifikan penerapan model pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis

siswa (t-statistic 7,145>1,96 dan p-value 0,000<0>

semakin interaktif dan bervariasi model pembelajaran oleh guru maka kemampuan

berpikir kritis siswa akan semakin tinggi. (2) terdapat pengaruh signifikan selfefficacy

terhadap kemampuan berpikir kritis siswa (t-statistic 7,097>1,96 dan p-value

0,000<0>

pembelajaran terhadap self-efficacy (t-statistic 15,066>1,96 dan p-value 0,000<0>

yang selanjutnya self-efficacy terhadap kemampuan berpikir kritis (t-statistic

19,203>1,96 dan p-value 0,000<0>

self-efficacy siswa, maka kemampuan berpikir kritis akan semakin meningkat.

Dengan demikian, penelitian ini menegaskan pentingnya peran guru dalam memilih

dan menerapkan model pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir

kritis siswa. Selain itu, self-efficacy siswa juga terbukti sebagai faktor yang

berkontribusi dalam memperkuat hubungan antara model pembelajaran dan

kemampuan berpikir kritis.