Analisis Wacana Kritis pada Tayangan Video "Paradigma Masyarakat Baru" di Kanal YouTube Malaka Project (Model Teun A. van Dijk)

Gagas Roskadasya Indra Putra. B0221031. 2025. “Analisis Wacana Kritis pada Tayangan Video “Paradigma Masyarakat Baru” di Kanal YouTube Malaka Project (Model Teun A. van Dijk)”. “Skripsi: Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta”. Latar belakang penelitian ini adalah wacana nasional yaitu Indonesia Emas 2045 yang dikritik oleh suatu media edukasi bernama Malaka Project. Media edukasi tersebut mengatakan bahwa masih banyak masyarakat Indonesia yang masih memegang paradigma lama sehingga menyebabkan kemunduran dan keterbelakangan dalam segi sumber daya manusia. Gagasan tersebut termuat dalam sebuah wacana yang berjudul “Paradigma Masyarakat Baru” yang disampaikan oleh Cania Citta. Berdasarkan hal tersebut, masalah yang akan dianalisis adalah: (1) Bagaimana struktur teks yang meliputi struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro dalam wacana “Paradigma Masyarakat Baru” di kanal YouTube Malaka Project?; dan (2) Bagaimana konteks sosial dan kognisi sosial yang membangun wacana “Paradigma Masyarakat Baru” di kanal YouTube Malaka Project?. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan struktur teks yang meliputi struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro dalam wacana “Paradigma Masyarakat Baru” di Kanal YouTube Malaka Project; dan (2) Mendeskripsikan konteks sosial dan kognisi sosial yang membangun wacana “Paradigma Masyarakat Baru” di Kanal YouTube Malaka Project. Penulis menggunakan teori Analisis Wacana Kritis model Teun A. van Dijk sebagai tinjauannya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data pada penelitian ini adalah teks transkripsi berupa kata, frasa, klausa, dan kalimat dari tayangan video “Paradigma Masyarakat Baru” di Kanal YouTube Malaka Project. Metode penyediaan data pada penelitian ini menggunakan metode simak dan teknik catat. Metode analisis data yang diterapkan pada penelitian ini adalah metode padan. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah: (1) Struktur teks dalam wacana “Paradigma Masyarakat Baru” meliputi tematik, skematik, semantik, sintaksis, stilistik, dan retoris; dan (2) Konteks sosial yang membangun wacana ini adalah terdapat aspek kekuasaan dan akses untuk memengaruhi masyarakat dan menentukan posisi peran seseorang di dalam wacana tersebut. Kemudian pada kognisi sosial pada wacana ini meliputi pengetahuan, sikap dan opini, serta ideologi pembicara. Pembicara menunjukkan keberpihakannya terhadap buku Madilog Tan Malaka sebagai referensi yang relevan dengan konteks yang sedang dialami.

Kata Kunci : Analisis Wacana Kritis, Malaka Project, Paradigma Masyarakat, Tan Malaka