Abstrak


Hubungan anemia gravidarum pada kehamilan aterm dengan asfiksia neonatorum di RSUD dr Moewardi Surakarta


Oleh :
Purwadhani Sophia Nur Handini - G0006139 -

ABSTRAK Anemia dalam kehamilan menyebabkan pengangkutan oksigen ibu dan janin terganggu. Gangguan ini dapat menyebabkan hipoksia pada janin yang berada di dalam kandungan. Bila terdapat gangguan pertukaran gas atau pengangkutan oksigen dari ibu ke janin, akan terjadi asfiksia neonatorum. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh anemia gravidarum pada kehamilan aterm terhadap luaran neonatus yang berupa asfiksia neonatorum, mengetahui batasan anemia gravidarum dengan megukur kadar hemoglobinnya, dan mengetahui batasan asfiksia neonatorum pada bayi dengan melihat skor Apgar. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi Penelitian adalah semua wanita hamil aterm yang melahirkan di RSUD dr.Moewardi pada bulan Januari sampai Desember 2009. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling sebanyak 60 sampel. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan metode statistik uji Chi-Square dengan taraf signifikansi 0,05 kemudian diolah dengan software SPSS 13 for Windows. Penelitian dengan 60 sampel ini terbagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok wanita hamil aterm yang anemia (terpapar) sebanyak 30 sampel, dimana 7 diantaranya melahirkan bayi dengan asfiksia neonatorum sedangkan 23 diantaranya melahirkan bayi yang tidak asfiksia dan kelompok wanita hamil yang tidak anemia (kontrol) sebanyak 30 sampel dimana 2 diantaranya melahirkan bayi dengan asfiksia neonatorum sedangkan 28 diantaranya melahirkan bayi yang tidak asfiksia. Hasil uji statistik Chi-Square didapatkan X2 hitung=3,268 dengan α=0,05 dan dB=1. Karena terdapat 2 sel yang nilai expectednya kurang dari 5, maka peneliti menggunakan uji alternatifnya yaitu uji Fisher, didapatkan nilai p untuk 1-sided (one-tail) sebesar 0,073 (p>0,05). Dengan demikian Ho diterima, berarti secara statistik menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara anemia gravidarum pada kehamilan aterm dengan asfiksia neonatorum di RSUD Dr.Moerwadi Surakarta. Sedangkan secara klinis terdapat adanya hubungan yang bermakna, hal ini dibuktikan dengan nilai odds ratio (OR) = 4,3. Kata Kunci : anemia gravidarum, asfiksia neonatorum ABSTRACT Anemia in pregnancy causes maternal and fetal oxygen transport disrupted. These disorders can lead to hypoxia of the fetus inside the womb. If there is disruption of gas exchange or transport of oxygen from mother to fetus, it will happen asphyxia neonatorum. Therefore the aim of this study was to determine the effect of anemia gravidarum in aterm pregnancy with neonatal outcomes in which asphyxia neonatorum, know the limits of anemia gravidarum by hemoglobin levels , and know the limitations in infants with asphyxia neonatorum by Apgar score. This study is an observational research with cross sectional analytic. The study population was all aterm pregnant women who gave birth in RSUD Dr.Moewardi in January until December 2009. Sampling was done by purposive sampling of 60 samples. Data were analyzed using Chi-Square test with significance level 0.05 and then processed with software SPSS 13 for Windows. Samples in research is divided into two groups: 30 samples of aterm pregnant women who had gravidarum anemic (as exposure group), with seven of them having a baby with neonatal asphyxia, while 23 of them having a baby without neonatal asphyxia, and 30 samples of aterm pregnant women who had no gravidarum anemic (as contol group) with two of them having a baby with neonatal asphyxia, while 28 of them having a baby without asphyxia. The Results of Chi-Square test showed statistical count X2 = 3.268 with α = 0.05 and dF=1. Since there are two cells which had expected value of less than 5, the researchers use Fisher test as alternative test of Chi-Square test, probabilitas value for the 1-sided (one-tail) is 0.073 (p> 0.05). Thus Ho is accepted, it means statistically there is no significant relationship between gravidarum anemic in aterm pregnancy with neonatal asphyxia in RSUD Dr. Moewardi. While, in clinically there is significant relationship, which showed with the value of odds ratio (OR) = 4,3. Keywords: gravidarum anemic, neonatal asphyxia