Peningkatan kesadaran global terhadap isu Environment, Social, and Governance (ESG) telah mendorong urgensi transparansi korporat, khususnya di negara-negara anggota G20, meskipun tingkat pengungkapan (ESG disclosure) masih belum optimal. Berdasarkan Teori Upper Echelon, penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris generasi Chief Executive Officer (CEO) Baby Boomer, Gen X, dan Milenial yang menunjukkan kepedulian tertinggi terhadap ESG disclosure. Dengan menggunakan data sekunder dari 6.426 perusahaan non-keuangan G20 pada tahun 2023 melalui metode regresi kuantil, dan mengontrol variabel ROA, Growth, Size, DER, serta Market Value, hasil penelitian menunjukkan bahwa CEO dari Generasi X secara signifikan memiliki kepedulian yang lebih tinggi terhadap ESG disclosure dibandingkan generasi lainnya. CEO dari generasi Baby Boomer tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan, sehingga hipotesis untuk Generasi X (H2) diterima, sementara hipotesis untuk Baby Boomer (H1) dan Milenial (H3) ditolak. Kesimpulannya, Generasi X merupakan kelompok pemimpin yang paling proaktif dalam mendorong transparansi ESG di negara G20, sebuah temuan yang memberikan implikasi penting bagi investor dalam menilai komitmen keberlanjutan dan bagi perusahaan dalam menyusun strategi kepemimpinan.
