Konsep tanggung jawab sosial perusahaan menjadi salah satu aspek krusial yang diperhatikan oleh para pemangku kepentingan dalam menilai kelayakan dan prospek investasi pada suatu entitas perusahaan. Studi ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh struktur kepemilikan saham perusahaan terhadap pengungkapan CSR. Penelitian ini menganalisis kepemilikan saham manajerial, institusional, dan publik pada perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan telah go public selama periode 2021 hingga 2023. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terdiri dari laporan keberlanjutan dan laporan keuangan tahunan. Pengolahan data menggunakan purposive sampling sebagai metode pemilihan sampel. Penelitian ini menggunakan metode regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan institusional berpengaruh positif terhadap pengungkapan CSR, sementara kepemilikan manajemen dan publik tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR
