Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan pengaruh metode Gap Game dan
metode Pass Go terhadap kemampuan passing futsal pada pemain AFK
(Asosiasi Futsal Kota) U-19 Surakarta. Passing merupakan teknik dasar yang
sangat penting dalam permainan futsal karena berperan dalam menjaga alur
permainan, menciptakan peluang mencetak gol, serta mempertahankan penguasaan
bola. Namun, pada tim AFK U-19 Surakarta, ditemukan adanya kelemahan dalam
teknik passing yang dapat menghambat efektivitas permainan. Oleh karena itu,
penelitian ini membandingkan dua metode latihan, yaitu Gap Game dan Pass
Go, guna menentukan pendekatan yang lebih efektif dalam meningkatkan
kemampuan passing pemain futsal.
Metode
penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain pretest-posttest.
Subjek penelitian terdiri dari pemain AFK U-19 Surakarta yang dibagi menjadi
dua kelompok perlakuan, yaitu kelompok latihan menggunakan metode Gap Game
dan kelompok latihan menggunakan metode Pass Go. Data dikumpulkan
melalui pengukuran kemampuan passing sebelum dan sesudah pelatihan, kemudian
dianalisis menggunakan uji statistik Mann-Whitney untuk mengetahui perbedaan
pengaruh antara kedua metode latihan tersebut.
Hasil
penelitian menunjukkan bahwa kedua metode memiliki pengaruh signifikan terhadap
peningkatan kemampuan passing futsal. Pada kelompok Gap Game, rata-rata
peningkatan passing sebesar 2.86 atau 58.85%, sedangkan pada kelompok Pass
Go, peningkatan sebesar 2.00 atau 43.38%. Uji statistik Mann-Whitney
menghasilkan nilai probabilitas sebesar 0.033 (< 0>Gap
Game terbukti lebih efektif dibandingkan metode Pass Go dalam
meningkatkan kemampuan passing pemain futsal U-19.
Temuan
ini memberikan implikasi bahwa metode latihan yang terstruktur dan berulang,
seperti Gap Game, lebih efektif dalam meningkatkan keterampilan teknik
dasar pemain futsal dibandingkan metode yang lebih interaktif seperti Pass
Go. Oleh karena itu, pelatih futsal disarankan untuk lebih banyak
mengadopsi metode Gap Game dalam program latihan guna meningkatkan
kualitas passing pemain.