Abstrak


HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN KOHESIVITAS TIM DENGAN TINGKAT KECEMASAN BERTANDING PADA SISWA SEPAKBOLA U 15 ACADEMY AT FARMASI SOLO


Oleh :
Fajar Priyo Siswanto - O0121047 - Fak. Keolahragaan

Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara self efficacy dan

kohesivitas tim dengan tingkat kecemasan bertanding siswa sepakbola U 15

Academy AT Farmasi Solo berkorelasi satu sama lain.Penelitian ini menggunakan

pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Subjek sasaran penelitian ini

adalah 35 Siswa sepakbola U 15 Academy AT Farmasi Solo. Pengumpulan data

dilakukan dengan teknik kuisioner General Self Efficacy Scale (GSES) untuk

mengukur self efficacy, Group Environment Questionnaire (GEQ) untuk

kohesivitas tim dan Sport Anxiety Scale (SAS) untuk mengukur tingkat kecemasan

bertanding. Hasil uji korelasi Pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan

positif yang signifikan antara self efficacy dan kohesivitas tim (r = 0,679; p < 0>

namun tidak terdapat hubungan yang signifikan antara self efficacy dan kecemasan

(r = -0,259; p = 0,133), serta kohesivitas tim dan kecemasan (r = -0,268; p = 0,120).

Uji korelasi non-parametrik Kendall’s Tau mendukung temuan ini, di mana hanya

hubungan antara self efficacy dan kohesivitas tim yang signifikan (τ = 0,528; p <

0,001), sementara hubungan self efficacy dengan kecemasan (τ = -0,243; p = 0,057)

dan kohesivitas tim dengan kecemasan (τ = -0,244; p = 0,054) tidak signifikan

secara statistik, meskipun mendekati ambang signifikansi. Kesimpulan dari

penelitian ini adalah bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara self efficacy

dan kohesivitas tim, namun tidak ditemukan pengaruh signifikan dari keduanya

terhadap kecemasan bertanding.