Penelitian ini bertujuan
mengkaji peran perempuan dalam pengembangan pariwisata daerah Pasar Dhoplang
yang berlokasi di Desa Pandan, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri. Pasar
Dhoplang merupakan bentuk inisiasi dari komunitas Dasawisma Mawar Melati
berbasis kelompok perempuan yang mendirikan kegiatan ekonomi untuk meningkatkan perekonomian keluarga Dusun Kembar. Metode kualitatif deskriptif yang
menganalisis data secara sistematis untuk menarik kesimpulan. Metode
pengumpulan data secara primer dan sekunder seperti wawancara, observasi, dan
dokumentasi guna memperoleh data yang relevan. Penelitian ini menunjukkan
pengembangan perempuan dalam pembangunan pariwisata memiliki peran strategis
mengenai peran fleksibel perempuan domestik, serta berperan dalam kegiatan
sosial dan ekonomi berkaitan pada pengelolaan Pasar Dhoplang. Implikasi peran
perempuan melalui triple role menurut Caroline Moser yaitu peran
reproduktif, produktif, dan komunitas. Keterlibatan aktif perempuan
dalam pengelolaan pasar menjadi pendorong penting dalam dukungan pengembangan
desa wisata kuliner tradisional khas Jawa. Penelitian ini juga mengkaji kendala
yang menghambat peran perempuan dalam pengembangan Pasar Dhoplang seperti
status legalitas lahan dan ketimpangan partisipasi terkait keterbatasan lahan di
Pasar Dhoplang membatasi pemberdayaan perempuan secara keseluruhan. Hasil
penelitian ini menunjukkan peran perempuan sangat mendorong pengembangan
pariwisata daerah melalui keterlibatan dalam struktur pengelolaan guna
berdampak peningkatan ekonomi keluarga.