Abstrak


Hubungan antara Gejala Demensia dan Tingkat Kemandirian pada Lansia di Surakarta berdasarkan Perspektif Caregiver


Oleh :
Naurah Nazifah - G0121092 - Fak. Psikologi

Gejala demensia merupakan penurunan fungsi kognitif pada lansia yang saat ini belum ada obatnya. Penyakit ini konsisten meningkat setiap tahun tahunnya. Gejala demensia menyebabkan resiko serius dalam kehidupan lansia, salah satunya adalah penurunan tingkat kemandirian yang dapat mengakibatkan ketergantungan lansia pada caregiver atau pengasuhnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi hubungan tingkat kemandirian dengan demensia di Surakarta. Informan penelitian ini adalah 151 caregiver lansia sebagian besar berusia antara 46-60 tahun (34.4%) dan didominasi perempuan (78.8%). Partisipan penelitian adalah 151 lansia di Surakarta dengan mayoritas rentang usia 70-79 tahun (35.5%) dan didominasi oleh perempuan (69.5%). Pengumpulan data dilakukan menggunakan skala demensia (AD8, ⍺ =0.65) dan skala kemandirian (IADL Scale, ⍺=0.89). Data dikumpulkan melalui survei luring dan daring pada 25 Oktober - 17 Desember 2024. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasi Spearman Rank Correlation Coefficient. Hasil analisis menunjukkan korelasi negatif signifikan antara tingkat kemandirian dengan gejala demensia pada lansia di Surakarta (r=-0.51, p<0>