Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses
pengiriman kargo domestik berupa carton box smartphone
menggunakan kontainer melalui jalur laut dari Kota Semarang menuju Kota Batam
oleh PT Combi Logistics Indonesia, serta mengidentifikasi hambatan yang
dihadapi selama proses pengiriman berlangsung. Perusahaan menggunakan dua
pelabuhan sebagai pelabuhan muat (port of loading), yaitu Pelabuhan
Tanjung Emas Semarang dan Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan deskriptif
komparatif, serta menerapkan analisis Gravity Model untuk mengukur
efektivitas rute pelayaran. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan
dokumentasi, dengan triangulasi sumber sebagai teknik untuk menguji validitas
dan kredibilitas data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelabuhan Tanjung
Priok Jakarta memiliki daya tarik logistik (<!--[if gte msEquation 12]><!--[endif]-->