Produktivitas alat berat merupakan indikator
penting dalam efisiensi pelaksanaan proyek konstruksi berskala besar.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan aplikasi
CARTRACK terhadap produktivitas dan efisiensi operasional alat berat pada
proyek Tol IKN 3A segmen Karangjoang–KKT Kariangau. Aplikasi CARTRACK adalah
sistem telematika berbasis GPS yang merekam data operasional alat berat secara
real-time, seperti jam kerja efektif, waktu idle, dan volume pekerjaan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan
kuantitatif komparatif dengan membandingkan data produktivitas dan efisiensi
dari dua metode pencatatan, yaitu secara manual melalui Time Sheet Harian dan
digital menggunakan aplikasi CARTRACK, terhadap enam jenis alat berat:
Excavator, Dump Truck, Truck Mixer, Truck Trailer, Vibratory Soil Compactor,
dan Crane. Data dianalisis menggunakan rumus produktivitas dasar, perhitungan
efisiensi, serta analisis regresi linear untuk melihat hubungan antara jam
kerja efektif dan produktivitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan
CARTRACK meningkatkan produktivitas dan efisiensi seluruh alat berat.
Produktivitas Dump Truck meningkat dari 2,05 m³/jam menjadi 2,98 m³/jam,
sedangkan Crane mencatat peningkatan efisiensi tertinggi sebesar 41%. Regresi
linear menunjukkan hubungan positif antara jam kerja efektif dan produktivitas,
dengan nilai koefisien determinasi tertinggi (R²) sebesar 0,5895 dan koefisien
korelasi (R) sebesar 0,7678 pada alat berat Dump Truck. Temuan ini membuktikan
bahwa CARTRACK mampu meningkatkan akurasi pencatatan, efisiensi kerja, dan
produktivitas alat berat di lapangan secara signifikan, sehingga layak
diimplementasikan sebagai sistem pengawasan operasional alat berat pada proyek
konstruksi berskala besar.
