Abstrak
Hubungan perilaku hidup sehat dan gizi seimbang dengan status gizi anak Sekolah Dasar negeri bulukantil di Ngoresan Surakarta
Oleh :
Mohamad Aziz Taufiq Qurahman - G0005134 - Fak. Kedokteran
ABSTRAK
Pertumbuhan dan perkembangan serta kesehatan pada anak usia sekolah merupakan salah satu indikator yang dapat mencerminkan status gizi. Status gizi yang baik dapat di wujudkan dengan menerapkan perilaku hidup sehat serta mengkonsumsi asupan gizi yang seimbang. Apabila masalah gizi pada anak usia sekolah ini tidak baik, maka akan menjadi masalah dalam masyarakat dan selanjutnya menjadi masalah bangsa yang ditujukkan dengan sumber daya manusia yang berkualitas rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perilaku hidup sehat dan gizi seimbang dengan status gizi anak sekolah dasar negeri Bulukantil di Ngoresan Surakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross sectional yang dilaksanakan pada bulan Maret 2009 di SDN Bulukantil Ngoresan Surakarta. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling dan didapatkan sejumlah 59 responden. Alat ukur yang digunakan adalah timbangan injak dan kuesioner. Status gizi dihitung dengan mengukur BB/U, kemudian diolah dengan program Nutrisurvey dan dihitung berdasarkan nilai Z-score. Sedangkan data recall 24 jam digunakan untuk menghitung asupan kalori total. Seluruh data dianalisis menggunakan SPSS for Windows 17.0 dan dengan uji statistik Chi square .
Dari hasil pengukuran 59 subyek penelitian diperoleh sebanyak 57 siswa telah berperilaku hidup sehat dan 2 siswa belum melaksanakannya. Sebanyak 54 siswa dengan gizi seimbang serta 5 siswa dengan asupan gizi kurang seimbang. Rata-rata status gizi siswa adalah baik yaitu sebanyak 52 siswa (88,15%), status gizi kurang sebanyak 5 siswa (8,47%), serta status gizi lebih dan buruk masing-masing 1 siswa (1,69%).
Dari hasil analisa Chi square didapatkan hasil p < 0,005. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara perilaku hidup sehat dan gizi seimbang dengan status gizi.
ABSTRACT
The school age children growth and development is one indicator that can reflect the nutrition status. The good nutrition status can be manifested by implementing the healthy life behavior and consuming the balanced nutrition intake. If the school age children’s nutrition is poor, it would become the public problem and then the nation’s problem indicated by the low-quality human resource. This research aims to find out the relationship between the healthy life behavior and balanced nutrition with the nutrition status of SD Negeri Bulukantil’s Students in Ngoresan Jebres Surakarta.
This study belongs to an observational research with cross-sectional design implemented during March 2009 in SDN Bulukantil Ngoresan Surakarta. The sampling technique employed was purposive sampling and 59 respondents were obtained. The instruments employed were foot weights and questionnaire. The nutrition status was estimated by measuring the Body Weight/age, that was then processed with Nutrisurvey program and calculated based on the Z-score. Meanwhile the 24-hours recall data was used for calculating the total calorie intake. All of data were analyzed using SPSS for Windows 17.0 and Chi square statistic test.
From the result of measurement on 59 research subjects, it can be found that 57 students have implemented the healthy life behavior and 2 students have not. 54 students have balanced nutrition and 5 students have imbalanced nutrition. Most students’ nutrition statuses are good, that is, in 52 students (88.15%), poor status in 5 students (8.47%), as well as excessive and bad in 1 student (1.69%) respectively.
From the result of chi square analysis, it can be obtained the p value < 0.005. Considering that result, it can be concluded that there is the relationship between the healthy life behavior and balanced nutrition with the nutrition status.