Perjalanan Spiritual Syekh Syarif Hidayattulah dalam Kitab Babad Tanah Cirebon Koleksi Dreamsea DS 0019 00003 (Suatu Kajian Filologis)

Zalfa Zaidah Latiefatusholihah. B0121084. 2025. Perjalanan Spiritual Syekh Syarif Hidayatullah dalam Kitab Babad Tanah Cirebon koleksi DREAMSEA DS 0019 00003 (Suatu  Kajian Filologis). Skripsi: Program Studi Sastra Daerah untuk Sastra Jawa, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: 1) bagaimanakah teks naskah berjudul Kitab Babad Tanah Cirebon koleksi DREAMSEA yang bersih dari kesalahan menurut langkah kerja penelitian filologi? 2) bagaimana perjalanan spiritual Syekh Syarif Hidayatullah dalam teks naskah Kitab Babad Tanah Cirebon koleksi DREAMSEA?

Tujuan penelitian ini adalah 1) menyajikan tekas naskah KBTC koleksi DREAMSEA yang bersih dari kesalahan menurut langkah kerja penelitian filologi, 2) mengungkapkan perjalanan spiritual Syekh Syarif Hidayatullah dalam teks KBTC koleksi DREAMSEA.

Bentuk penelitian ini adalah penelitian filologis dengan objek penelitiannya berdasar pada naskah bertulis tangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif sifat deskriptif (dekriptif kualitatif). Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research). Data dalam penelitian ini adalah teks Kitab Babad Tanah Cirebon (DS 0019 00003) dan suntingan teks Kitab Babad Tanah Cirebon. Sumber data dalam penelitian ini adalah naskah Kitab Babad Tanah Cirebon koleksi DREAMSEA DS 0019 00003.

Teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa analisis isi (content analysis). Teknik analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan dua cara yaitu 1) analisis data secara filologi dengan menggunakan kritik teks yang kemudian dilanjutkan dengan suntingan teks dan terjemahan, 2) analisis isi dilakukan dengan analisis interaktif yaitu interaksi antara reduksi, sajian data, dan penarikan simpulan.

Simpulan penelitian ini adalah 1) naskah Kitab Babad Tanah Cirebon (DS 0019 00003) merupakan naskah dengan versi tersendiri. Dalam tahap kritik teks, ditemukan sebanyak 568 varian bacaan yang meliputi lakuna huruf berjumlah 22, lakuna suku kata dan kata berjumlah 144, lakuna kalimat berjumlah 10, adisi huruf berjumlah 35, adisi suku kata berjumlah 308, adisi kalimat berjumlah 2, hiperkorek berjumlah 44, dan ketidakkonsistenan penulisan berjumlah 3, varian tersebut dibetulkan sehingga menghasilkan teks yang bersih dari kesalahan. 2) naskah KBTC berisi perjalanan spiritual Syekh Syarif Hidayatullah yang merupakan manifestasi nyata dari praktik tasawuf yang komprehensif, mencakup penegakan syariat, penempuhan tarekat, pencapaian hakikat, hingga puncak makrifatullah. Beliau bukan hanya figur historis, melainkan pilar dakwah berlegitimasi ilahi yang karismanya membentuk pondasi peradaban Islam di Cirebon dan sekitarnya.